Sunday, February 24, 2008

Roney Kembali Bersemangat


Arsenal hanya mampu bermain imbang 2-2 melawan Birmingham City. Praktis, hal ini langsung dimanfaatkan Manchester United untuk mengejar ketertinggalan poin dari pemuncak klasemen Premiership itu.

Hal ini seperti diungkapkan oleh bomber andalan Setan Merah, Wayne Rooney seusai mereka membantai Newcastle United dengan skor telak 5-1 di St James Park, Sabtu kemarin.

"Kami mengetahui hasil pertandingan Arsenal sebelum kami bermain. Praktis, itu membuat semangat kami untuk meraih kemenangan menjadi berlipat," tegas penyerang asal Inggris itu dalam wawancara dengan Setanta Sports.

"Kami sadar kami harus memetik kemenangan, untuk menjaga jarak dengan Arsenal yang bertengger di puncak klasemen," tandas mantan pemain Everton itu sebagaimana dikutip Goal.

Kini, Rooney berharap United bisa memanfaatkan momen ini untuk kembali menyalip Arsenal guna menguasai pemuncak klasemen Premiership musim ini.

"Kini, kita harus terus memetik kemenangan dan sambil berharap dapat merebut pemuncak klasemen Premiership dari The Gunners," pungkas pemain berusia 22 tahun itu.

Hasil itu membuat perbuaruan jaura pada musim ini semkain ketat saja. Arsenal hanya unggul tiga poin saja dari pasukan Sir Alex Ferguson itu. Tapi, peluang The Gunners untuk mempertahankan pemuncak klasemen berat.

Pasalnya, pasukan Arsene Wenger itu harus bertandang ke kandang United di Old Trafford, dan bermain di kandang Chelsea, Stamford Bridge.

MU Pesta Gol Di St. James Park

Manchester United mendekati Arsenal dengan jarak tiga poin di klasemen Liga Premier usai menggilas tuan rumah Newcastle United 4-1 di St. James Park, Sabtu (23/2).

Tambahan tiga angka ini membuat MU mantap di posisi kedua dengan nilai 61 dan Arsenal di puncak dengan nilai 64. Sementara Newcastle makin merosot ke posisi 13 dengan nilai 28. Dan ini adalah laga keenam Newcastle tanpa kemenangan sejak ditangani oleh pelatih Kevin Keegan.

Di lapangan, Newcastle memang tak mampu berbuat banyak. Bahkan seandainya para pemain depan MU bisa lebih tenang dalam menyelesaikan peluang, maka skor 6-0 seperti di Old Trafford pada pertemuan pertama bisa terulang.

Red Devils memecah kebuntuan melalui kerjasama dua bintang di lini depan pada menit ke-25. Berawal dari aksi Cristiano Ronaldo di sayap kiri lahir bola silang yang disambut Wayne Rooney ke gawang Shay Given.

Menjelang istirahat, Given kembali kebobolan dan kali ini oleh Ronaldo. Menerima umpan terobosan Michael Carrick, pemain Portugal itu tanpa kesulitan mengubah skor menjadi 2-0 dengan golnya yang ke-28 di seluruh kompetisi musim ini atau ke-20 di Liga Premier alias top scorer.

Memasuki babak kedua, Newcastle mengganti kiper Given dengan Steve Harper. Namun hadirnya Harper tak juga mampu membendung serangan MU. Di menit ke-56, Ronaldo mencetak gol keduanya dengan cara sangat mudah. Mendapat bola dari Darren Fletcher, Ronaldo menggiring bola hingga mendekati gawang dan mengecoh Harper sebelum menceploskan bola, 3-0.

Keunggulan tiga gol membuat MU menurunkan tempo permainan. Situasi ini dimanfaatkan Newcastle untuk memperkecil ketinggalan menjadi 3-1 lewat gol Abdoulaye Faye pada menit ke-79.

Setelah itu, seketika MU tersengat dan kembali meningkatkan serangan. Dua gol langsung tercipta hanya dalam waktu 10 menit pamungkas melalui tendangan Rooney dan pemain pengganti, Louis Saha.

Wednesday, February 20, 2008

Arsenal - Milan Imbang, Teves Selamatkan MU


Mendominasi jalannya pertandingan tidak jadi jaminan kemenangan akan datang. Membangun serangan bergelombang, Arsenal harus puas bermain imbang ketika kedatangan juara bertahan AC Milan di Emirates Stadium. Pada leg pertama 16 besar Liga Champions, Rabu (20/02) atau Kamis dinihari—WIB, Milan dengan tenang meladeni serbuan tuan rumah dan pertandingan berakhir imbang tanpa gol alias 0-0.

Babak pertama berjalan sengit. Arsenal menerapkan permainan cepat. Sementara Milan dengan segudang pengalaman mengajak permainan santai dengan ball-possesion mengalir perlahan. Rossoneri membahayakan gawang The Gunners melalui tandukan Paolo Maldini dari sebuah sepak pojok. Peluang yang begitu cepat itu mampu ditepis Jens Lehmann.

The Gunners kesulitan menembus disiplinnya pertahanan tim tamu. Di awal paro pertama ini Arsenal justru harus merelakan ditinggal Kolo Toure yang didera masalah betis. Selepas jeda, Arsene Wenger menginstruksikan anak asuhnya menaikkan tempo tekanan. Emmanuel Eboue membuka dengan serbuan tapi tendangannya masih melebar. Sedangkan Kaka dan Alexandre Pato seperti terisolir di depan.

Emmanuel Adebayor berhasil mencetak gol tapi dianulir wasit Claus Bo Larsen (Denmark) karena offside. Kiper Milan, Zeljko Kalac tampil prima dan tenang mengawal gawangnya. Menit ke-75, tendangan Cesc Fabregas yang berdiri bebas tepat di pelukan. Nicklas Bendtner masuk menggantikan Eduardo da Silva yang kurang efektif. Masuknya Theo Walcott menambah daya serang.

Tendangan voli Adebayor dan Fabregas kembali dengan tenang diantisipasi Kalac. Memasuki injury time Arsenal punya peluang sempurna. Sundulan Adebayor dari jarak dekat menyambut umpan silang Walcott hanya menerpa mistar gawang dan pertandingan berakhir kacamata. Hasil yang cukup melegakan bagi Milan, meski peluang kedua tim tetap terbuka lebar.

Susunan pemain:
Arsenal: Lehmann; Sagna, Toure (Senderos 7 (kk)), Gallas, Clichy; Eboue (kk) (Walcott 89), Flamini, Fabregas, Hleb; Adebayor Eduardo (Bendtner 74).
AC Milan: Kalac, Oddo, Nesta (Jankulovski 50), Maldini, Kaladze, Pirlo, Gattuso, Seedorf (Emerson 86), Ambrosini, Kaka; Pato (kk) (Gilardino 77).

Sementara Manchester United harus berterima kasih kepada Carlos Tevez. Gol Tevez tiga menit sebelum bubaran menghindari The Red Devils dari kekalahan. Tandang ke Stade Gerland, MU berbagi satu gol alias imbang 1-1 dengan tua rumah Olympique Lyonnais.

Ryan Giggs bermain untuk pertandingan ke-100 di Liga Champions. Kapten MU itu mengirim umpan yang membuar Wayne Rooney berdiri bebas. Peluang terbuka membawa timnya unggul digagalkan sempurna oleh kaki kiper Gregory Coupet. Striker tuan rumah Karim Benzema beberapa kali meneror Nemanja Vidic namun golnya baru tercipta di awal babak kedua.

Sembilan menit babak kedua berjalan Benzema yang dikagumi Sir Alex Ferguson mengejutkan kubu MU. Menerima umpan Jeremy Toulalan di luar kotak, Benzema memutar badan dan melepaskan tendangan keras menyusur tanah ke pojok kiri gawang. Edwin van der Sar tidak mampu berbuat banyak menahan gawangnya sobek. 1-0 untuk tim asuhan Alain Perrin. Ferguson merubah formasi. Yang tua, Pail Scholes dan Giggs digantikan rekannya Luis Nani dan Tevez yang lebih muda.

Tempo permainan MU meningkat. Tekanan dilancarkan dan masih mampu ditahan pertahanan Lyon. Tendangan bebas Cristiano Ronaldo masih mampu ditepis Coupet. Dan gol yang dinantikan MU tercipta menit ke-87. Bola liar yang terkena Fred disambar Tevez yang berdiri tanpa kawalan berarti. Tembakannya membuat skor 1-1 dan membuat peluang MU yang akan menjamu Lyon di Old Trafford, dua pekan ke muka, lebih terbuka dibanding Les Gones.

Susunan pemain:
Lyon: Coupet; Reveillere (kk), Squillaci, Boumsong (kk), Grosso; Clerc (Ben Arfa 78), Juninho (Bodmer 73), Toulalan (kk), Kallstrom; Govou, Benzema (Fred 83).
Man Utd: Van der Sar; Brown, Ferdinand, Vidic, Evra; Ronaldo, Scholes (Tevez 65), Hargreaves (kk) (Carrick 78), Anderson, Giggs (Nani 65); Rooney.

Fergie Yakin MU ke Perempat Final


Bos Manchester United, Sir Alex Ferguson percaya diri tim besutannya akan melanjutkan langkahnya ke babak perempat final Liga Champions. Optimisme Ferguson diungkapkan setelah The Red Devils bermain imbang 1-1 dengan Olympique Lyonnais di Stade Gerland, dinihari (WIB) ini.

Tidak mudah bagi MU untuk membawa pulang hasil imbang. Tim yang diarsiteki Ferguson tertinggal terlebih dahulu lewat gol Karim Benzema, striker yang menarik minat Fergie untuk merekrutnya (Baca: Ferguso Akui Minati Benzema). Namun Tevez, pemain pengganti yang dimasukkan Ferguson, mampu menyamakan kedudukan beberapa menit sebelum pertandingan usai.

Hasil yang sangat melegakan bagi Ferguson. Dengan gol Tevez, MU membuka peluang karena dengan hasil 0-0 saja di Old Trafford pada leg kedua, sudah bisa lolos ke delapan besar. “Anda tidak akan yakin jika gol tersebut tidak tercipta,” buka Ferguson, seperti dikutip BBC. “Sangatlah penting mampu menyamakan kedudukan dan menurut hema saya, kami terbaik untuk urusna tersebut.”

Tevez yang masuk bersama dengan Luis Nani, menggantikan dua pemain senior, Ryan Giggs dan Paul Scholes. Nani yang bermain cantik akhir pekan lalu ketika merontokkan Arsenal di Piala FA dengan kemenangan telak 4-0, kembali bermain apik. Dapur pacu MU menjadi lebih cepat penuh determinasi. Tevez juga menjadi tandem serasi bagi Wayne Rooney yang peluangnya di babak pertama berhasil digagalkan kiper Lyon, Gregory Coupet.

“Kami mengontrol pertandingan. Gol mereka (Lyon) hanyalah sebuah kualitas individu seorang Benzema,” klaim Ferguson. Tapi tetap saja tidak mudah karena Ferguson harus menunggu senyumnya sampai tiga menit sebelum usai. “Kami bermain penuh semangat untuk menyamakan skor. Saya pikir kami layak menerimanya—hasil imbang,” tuntasnya.

Gol Tevez yang diawali sepak pojok sulit untuk dikatakan indah. Namun hasil akhir tidak bisa diubah. “Segalanya jadi kacau—setelah gol Tevez. Kami dihadapkan tersingkir dari Liga Champions oleh ‘gol aneh’. Kami harus mampu berdiri kembali—berjuang maksimal di Old Trafford,” tegas Alain Perrin, pelatih Lyon.

Tuesday, February 19, 2008

Lawan Lyon, Giggs Masuk Klub 100


Ryan Giggs akan menorehkan catatan pertandingan ke-100 di Liga Champions ketika Manchester United berhadapan dengan Olympique Lyonnais, Rabu atau kamis dinihari—WIB. Di Stade Gerland, Giggs akan melalui leg pertama babak 16 besar dengan mengenakan ban kapten karena kapten utama Gary Neville masih terbelenggu cedera.

Kepastian menurunkan Giggs dikonfirmasi langsung Sir Alex Ferguson, manajer MU. Indikasi itu sudah terlihat ketika ia—dan juga Cristiano Ronaldo—sengaja diistirahatkan ketika The Red Devils membantai Arsenal 4-0 di Piala FA, Sabtu lalu. Jika tidak ada halangan berarti, maka The Welsh Wizard akan menjadi pemain kedelapan yang masuk ke dalam klub 100 Liga Champions.

Giggs akan bergabung dengan mantan rekannya di MU, David Beckham, Raul Gonzales, Roberto Carlos, Paolo Maldini, Oliver Kahn, Luis Figo dan Clarence Seedorf. Prestasi pemain paling banyak mengoleksi gelar di MU itu tak urung mendapat apresiasi tersendiri bagi Ferguson.

Sedikit saja pemain yang mampu mencapai milestone—pijakan—di kejuaraan Eropa. Tujuh orang, dan nantinya ditambah Giggs, di atas jelas nama populer. Selain itu, ”Mereka memiliki kemampuan, daya tahan dan konsistensi. Giggs menambahkannya dengan syarat sikap atau attitude positif. Apa (sukses dan gelar) yang akan diperoleh akan mengikuti dengan sendirinya,” terang Ferguson kepada Daily Mail.

Bagi Ferguson, Giggs merupakan pesepakbola profesional tulen. ”Pencapaian tinggi seperti penampilannya yang ke 100 di Liga Champions sebuah bonus. Saya masih dapat mengandalkannya untuk beberap atahun ke depan. Itulah harapan saya. Dia selalu memberikan yang terbaik setiap kali turun. Dia banyak menampilkan permainan memikat yang dikenang buat kami,” lanjutnya.

Giggs sendiri yakin musim inilah saat yang tepat bagi MU untuk memenangi Liga Champions untuk ketiga kalinya. Penyisihan grup menjadi bukti. MU hanya kehilangan dua poin dari 18 poin yang tersedia. Untuk itu MU harus mampu melewati Lyon terlebih dahulu dan winger veteran Wales tersebut tidak akan menganggap remeh lawannya yang memiliki pengalaman tampil di kancah Eropa.

"Musim ini kami memiliki persiapan lebih baik. Musim lalu kami hanya siap dengan 13 atau 14 pemain karena deraan cedera menjelang akhir musim kompetisi. Semoga saja dengan pemain yang lebih banyak dan lebih segar kami mampu meraih lebih baik dari tahun lalu," kata Giggs kepada Daily Express. Giggs menambahkan empat tim yang akan menjadi rival utama, yakni AC Milan, Inter Milan, Real Madrid dan Barcelona.

Ferguson membawa 22 pemain ke Lyon dan akan menurunkan kekuatan terbaik dengan menumpukan kekuatan untuk mendukung Wayne Rooney di depan. Kemungkinan besar Ferguson akan menampilkan striker tunggal dengan dukungan lima gelandang. Kemenangan, atau minimal hasil seri akan mempermudah langkah MU di Old Trafford pada leg kedua.

Percaya diri berlebihan dibuang jauh-jauh Ferguson, meski kemenangan telak dari rival utama mereka di Liga Premier Inggris, Arsenal, tak pelak memacu adrenalin Giggs dkk. ”Lyon memenangkan Ligue 1 Prancis dalam enam musim terakhir. Jadi, sangat jelas kalau mereka adalah tim berbahaya,” tandasnya.

Monday, February 18, 2008

Gallas Lolos Dari Sanksi


Kapten Arsenal, William Gallas lolos dari sanksi disiplin karena melanggar keras winger Manchester United, Luis Nani pada pertandingan putaran kelima Piala FA, Sabtu lalu. hal ini dikonfirmasi langsung oleh Asosiasi Sepakbola Inggris (FA), Senin (18/02) ini.

Manajer MU, Sir Alex Ferguson mencak-mencak terhadap aksi defender Prancis itu di Old Trafford saat timnya meluluhlantakkan The Gunners empat gol tanpa balas. Ferguson menyatakan Gallas seharusnya diganjar kartu merah oleh wasit Alan Wiley.

Gallas ketika itu nampak kesal dengan aksi juggling bola Nani yang seakan melecehkan. Karena itu, Gallas menendang winger Portugal tersebut dari belakang. Sedangkan manajer Arsenal, Arsene Wenger sebelumnya mengecam aksi Nani walau ia mengakui kalau mantan Sporting Lisbon itu bermain apik.

Namun Gallas yang terancam sanksi walau aksi tekelnya lolos dari pandangan Wiley bisa bernafas lega. FA mengkonfirmasi tidak ada sanksi setelah Wiley diminta pendapatnya mengenai insiden itu melalui tayangan video rekaman pertandingan. Juru bicara FA menyatakan: “Setelah melihat video rekaman wasit (Wiley) tidak merasa aksi tekel itu dikategorikan tindakan berlebihan—keras. Oleh sebab itu tidak ada sanksi yang akan diberikan (buat Gallas).”

Keputusan itu tentunya tidak memuaskan Ferguson yang mengatakan: “Wasit seharusnya melihat lagi insiden tersebut. Dia (Gallas) menendang Nani dari belakang. Wasit memanggil keduanya setelah karena keduanya bersitegang—tanpa melihat tekel Gallas. Dia seharusnya diganjar kartu merah.”

Gallas mengakui MU akan mendapat keuntungan moril yang berlipat ganda setelah mengalahkan Arsenal. Namun ia lebih menyoroti rekan-rekannya untuk jangan terhanyut atas kekalahan telak yang diderita dari rival utama mereka di premiership, jika ingin berjaya di Liga Champions. Rabu (20/02), The Gunners akan menjamu juara bertahan AC Milan di leg pertama babak perdelapan final.

“Gelar juara adalah sebuah impian dan impian harus diwujudkan dengan perjuangan. Kekalahan dari MU sangat mengecewakan dan sekarang saatnya untuk berlatih ekstra keras untuk menjadi mengeluarkan yang terbaik demi gelar Liga Champions dan Liga Premier. Rabu nanti lain ceritanya karena kami akan bermain di kandang. Dan untuk selanjutnya—saat laga tandang—kami tidak boleh mengulangi kesalahan seperti Sabtu lalu,” tegas Gallas kepada Arsenal TV.

Sunday, February 17, 2008

Fergie : Gallas Patut Dikartu Merah


Tertutup sudah peluang bagi Arsenal untuk meniru jejak langkah Manchester United di tahun 1999 yang mampu meraih treble winners. Dalam putaran kelima FA Cup tadi malam, tampil dengan tim ‘campuran’, pasukan Arsene Wenger, secara mengejutkan, dibuat tak berdaya dan bertekuk lutut di Old Trafford dengan skor sangat telak empat gol tanpa balas.

Meski timnya sukses melaju ke babak perempat final, manajer MU, Sir Alex Ferguson masih gregetan dengan ketidaktegasan wasit Alan Wiley yang enggan mengeluarkan kartu merah kepada kapten The Gunners, William Gallas, yang dengan sengaja menendang winger MU asal Portugal, Nani, di pertengahan babak kedua.

“Saya pikir Gallas seharusnya dikeluarkan dari lapangan (diganjar kartu merah). Wasit harus melihat kembali apa yang sebenarnya terjadi. Sebab, ia (Gallas) menendang Nani dari belakang. Yang ada, wasit hanya melerai kedua pemain karena bersitegang,” tegas Ferguson seperti yang dikutip Team Talk.

Di lain pihak, Wenger mengaku ia tidak melihat dengan persis kejadian tersebut. Justru, Wenger menuding Nani kurang punya respek terhadap (pemain) lawan dengan mengutak-atik bola. “Luar biasa apa yang ditampilkan Nani hari ini. Tapi, tidak seharusnya ia melakukan hal seperti itu (utak-atik bola). Memang, ia masih muda dan ingin menunjukkan kemampuannya. Mungkin, (dengan kejadian tersebut) ia bisa belajar banyak,” tegas Wenger.

Ferguson sendiri mengangkat dua jempol terhadap kinerja Rio Ferdinand dkk yang mampu menjebol gawang Jens Lehmann sampai empat kali. “Performa yang benar-benar fantastis. Anak-anak tampil luar biasa dan penuh determinasi. Passing mereka pun nyaris sempurna. Saya pikir, (tampilan) mereka terpicu dengan kekalahan dalam derby pekan lalu (kalah 1-2 dari Manchester City),” puji Ferguson yang menunjuk pemain yang kini sering dibangkucadangkan, Darren Fletcher sebagai sosok kunci keberhasilan The Red Devils. “Salah satu yang tampil paling baik lawan Arsenal adalah Darren. Saya pikir, hari ini memang milik Darren.

MU Bungkam Arsenal


Pimpinan klasemen sementara Liga Premier Inggris, Arsenal dibuat tak berdaya menghadapi saingan terdekatnya Manchester United di Old Trafford, Sabtu (16/02) atau Minggu dinihari—WIB. Gawang Jens Lehmann digerayangi The Red Devils yang menyeploskan empat gol tanpa balas, alias 4-0, pada putaran kelima Piala FA.

Perubahan seperti yang diutarakan kedua manajer terbukti. Sir Alex Ferguson sama sekali tidak mencantumkan Cristiano Ronaldo dan Ryan Giggs di dalam line-up. Sementara bos The Gunners, Arsene Wenger membangkucadangkan Emmanuel Adebayor dan Mathieu Flamini. Dari perubahan itu Arsenal menjadi pihak yang terluka.

Rooney yang kembali setelah absen pada pertandingan derby Manchester akhir pekan lalu, bermain apik di sepanjang babak pertama. Luis Nani dan Darren Fletcher yang jarang sebagai starter bermain lepas mengeluarkan kemampuan maksimal. Dari tendangan penjuru di menit ke-16, Rooney membuka skor. Bola sapuan pemain belakang disundul Anderson. Bola mengarah ke gawang dan lantas dibelokkan kepala Rooney yang berdiri di depan Justin Hoyte untuk mempecundangi Lehmann.

Berselang empat menit kemudian publik Old Trafford kembali bergemuruh. Sundulan Fletcher di tiang dekat menggoyang gawang Lehmann untuk kedua kalinya setelah sebelumnya sisi kanan pertahanan Arsenal disayat Nani dan diteruskan dengan crossing. MU memimpin 2-0.

Rooney menjadi momok penebar ancaman di daerah pertahanan tim tamu. Sayangnya striker Timnas Inggris itu tidak mampu menambah gol. Pertahanan Arsenal kembali begitu mudahnya dibongkar MU. Tujuh menit sebelum turun minum Michael Carrick memecah pertahanan dan mengirim umpan untuk diselesaikan oleh Nani dengan dingin.

Unggul tiga gol MU tanpa beban di babak kedua. Rooney mengetes kesigapan Lehmann, sementara anak asuh Arsene Wenger terpancing emosi. Korbannya Emmanuel Eboue di babak ke-48. Pemain serba bisa asal Pantai Gading itu dikartumerah wasit Alan Wiley setelah melanggar keras Patrice Evra. Bermain dengan keunggulan jumlah pemain, Rooney meneror pertahanan yang digalang William Gallas yang nampak kepayahan.

Rooney digantikan 20 menit sebelum usai dan mendapat sambutan meriah dari pendukungnya, salah satunya adalah Fabio Capello, pelatih The Three Lions. Sakit hatinya Arsenal belum reda. Menit ke-74 Nani kembali mengirim umpan untuk dituntaskan tandukan Fletcher di tiang jauh. MU unggul 4-0.

Gallas emosi dan men-tackle Nani keras tapi lolos dari hukuman kartu. Louis Saha nyaris menambah gol setelah menerima umpan terobosan Carrick. Tapi gol kelima digagalkan Lehmann yang sempurna menutup ruang tembak. Kemenangan sempurna untuk menjejakkan kaki di babak perempat final. Sedangkan bagi Arsenal, kekalahan itu menjadi pukulan moril sebelum berlaga di Liga Champions—sebaliknya dorongan buat MU.

Susunan pemain:
Man Utd: Van der Sar; Brown, Ferdinand (kk), Vidic, Evra; Fletcher (kk), Carrick, Anderson (Scholes 72); Ji-Sung, Rooney (kk) (Saha 71), Nani.
Arsenal: Lehmann; Justin Hoyte, Gallas, Toure, Traore; Eboue (km), Fabregas (Flamini 70), Gilberto Silva (kk), Hleb (Adebayor 70 (kk)); Eduardo (kk) (Senderos 71), Bendtner.

Wednesday, February 13, 2008

Ronaldo Pemain Tercepat Premiership

Bicara mengenai kecepatan, Liga Premier Inggris memang dikenal memiliki karakter yang satu ini. Walau tidak lagi mengadopsi pola umpan-umpan jauh secara polos, gaya main kick and rush yang membutuhkan kecepatan dan stamina prima tetap melekat di klub-klub dan Timnas Inggris.

Lalu pertanyaannya, siapa pemain tercepat di level terelite atau premiership? Salah satu media olahraga di Inggris, Sky Sports dan OPTA Sportsdata yang merupakan penyedia data performa olahragawan mengukur kecepatan maksimal dari setiap pemain dari sejumlah pertandingan yang dimainkan. Keduanya bekerjasama dengan penyedia perlengkapan olahraga, Nike.

Ada dua kategori yang menjadi ukuran. Kecepatan tanpa bola dan saat menggiring bola. Untuk kategori pertama, winger Manchester United, Cristiano Ronaldo tampil sebagai yang tercepat. Kecepatan maksimalnya mencapai 20,9 mil/jam atau 33,6 km/jam. Untuk kategori kedua Ronaldo juga terdepan dengan catatan waktu 20.8 mil/jam atau 33,4 km/jam. Jadi tidak salah jika bintang asal Portugal itu dijuluki Rocket Ronaldo.

Di posisi kedua ditempati striker Everton, Andrew Johnson. Untuk urusan top speed tanpa bola Johnson mencatat 33,1 km/jam. Menarik karena kecepatan maksimal striker internasional Inggris itu justru didapat ketika menggiring bola, yaitu 33,3 km/jam.

Tukang gedor Liverpool, Fernando Torres berada di urutan ketiga dengan catatan 32,9 km/jam dan 33,1 km/jam. Di posisi keempat dan kelima ditempati Kenwyne Jones (Sunderland) dan Ashley Young (Aston Villa). Urutan didasari dari akumulasi kecepatan dua kategori dan data dikeluarkan per pekan.

Berikut 10 pemain tercepat di Liga Premier (km/jam):
1. Cristiano Ronaldo—Man Utd: (33,6) dan (33,4)
2. Andrew Johnson—Everton: (33,1) dan (33,3)
3. Fernando Torres—Liverpool: (32,9) dan (33,1)
4. Kenwyne Jones—Sunderland: (33,3) dan (32,5)
5. Ashley Young—Aston Villa: (32,8) dan (32,6)
6. Aaron Lennon—Tottenham: (33,1) dan (31,5)
7. Cameron Jerome—Birmingham: (32,6) dan (32,3)
8. Shaun Wright-Phillips—Chelsea: (30,4) dan (34,1)
9. Jermain Defoe—Portsmouth: (32,8) dan (30,8)
10. David Bentley—Blackburn: (32,1) dan (31,8)

* (tanpa bola) dan (dengan bola).

Tuesday, February 12, 2008

MU Tidak Boleh Kalah Lagi


Gelandang sayap Manchester United Ryan Giggs memperingatkan rekan-rekan satu timnya untuk tidak kehilangan angka lagi atau gelar juara Liga Premier akan terbang ke Arsenal.

MU pada akhir pekan lalu secara mengejutkan terpaksa menyerah dari tetangganya Manchester City 1-2, sehingga jarak mereka dengan pemuncak klasemen Arsenal menjadi lima angka.

Karenanya Giggs memperingatkan rekan-rekan satu timnya untuk tidak lagi kehilangan poin bila tidak ingin kehilangan gelar juara Liga Premier yang diraih pada musim lalu.

"Kami harus memastikan kami tidak akan mengulangi performa seperti Minggu lalu. Kami kemungkinan tidak dapat kehilangan poin lebih banyak lagi," ujar Giggs.

Dalam pertandingan melawan City, MU memang gagal mengeluarkan kemampuan terbaiknya sehingga mereka sempat tertinggal dua gol terlebih dulu sebelum memperkecilnya melalui Michael Carrick di penghujung pertandingan.

MU Siap Boyong Duo Lyon

Dana yang disediakan Manchester United untuk membeli pemain memang besar. Buktinya, The Red Devils menyiapkan 40 juta poundsterling untuk memboyong duo Lyon Karim Benzema dan Hatem Ben Arfa ke Old Trafford.

Sepekan sebelum United berlaga di pentas babak 16 besar Liga Champions, Fergie ingin memperkuat pasukannya. Keinginannya itu diakui Presiden Lyon Jean Michel Aulas. Tapi, pihaknya tidak berniat melego dua bintangnya tersebut.

"Saya telah berbicara dengan Sir Alex. Saya katakan kepadanya bahwa Benzema dan Ben Arfa tidak dijual setidaknya dalam waktu dua tahun ini," ungkap Aulas kepada The Sun, Selasa (12/2/2008).

Meski telah menyatakan minatnya Aulas tapi masih membuka jalan bagi Fergie. Dia bersedia jika Fergie menukar bintangnya Cristiano Ronaldo dengan Ben Arfa. Suatu keinginan yang nampaknya akan sulit dipenuhi Fergie.

"Jika dia ingin menukar Ronaldo dengan Ben Arfa kami bisa duduk bersama. Itu dengan catatan jika mereka menambah uang transfer buat kami," tegas Aulas.

Benzema akhir-akhir ini memang banyak meramaikan perbincangan di jagat sepakbola. Striker yang baru berusia 20 tahun itu terbukti mampu mendulang 16 gol dari 24 laga musim ini.

Ben Arfa sendiri ditargetkan Fergie untuk menggantikan posisi Ryan Giggs yang telah termakan usia.

Monday, February 11, 2008

Fergie : Penentuan Di Bulan April


Pelatih Manchester United Sir Alex Ferguson masih optimis tim asuhannya akan mampu mempertahankan gelar juara Liga Premier meski saat ini berada di belakang Arsenal. Ferguson meyakini pertemuan dengan The Gunners di bulan April nanti akan menjadi penentunya.

MU pada pekan lalu secara mengejutkan dipermalukan rival satu kotanya Manchester City 1-2 dalam laga yang juga didedikasikan untuk memperingati 50 tahun tragedi Muenchen yang menewaskan beberapa pemain Red Devils.

Hasil itu membuat MU tertahan di posisi kedua klasemen dan tertinggal dua angka dari Arsenal. Namun pasukan Arsene Wenger itu dapat menjauh bila menang melawan Blackburn Rovers.

Namun demikian Ferguson masih tenang karena ia menilai laga melawan Arsenal dan peringkat ketiga Chelsea akan menjadi penentu siapa yang akan menjuarai Liga Premier musim ini sehingga penentuan akan terjadi bulan April.

MU memang akan menghadapi jadwal super ketat pada bulan April dimana mereka harus berjumpa Arsenal pada tanggal 12 dan Chelsea selang beberapa hari kemudian.

"Tidak ada yang meragukan hal ini. Pertandingan melawan Arsenal dan Chelsea akan menentukan. Faktanya Liga Premier sangat ketat. Semua tim papan atas dapat kehilangan poin," ujar Ferguson.

Thursday, February 7, 2008

Bersatu Mengenang Tragedi Munich '58


Keluarga besar Manchester United berkumpul. Tidak peduli asal, warna kulit atau perbedaan lainnya. Semuanya tumplek jadi satu untuk mengenang Tragedi Munich 1958. Pada 6 Februari, tepat 50 tahun lalu, tim MU yang diarsiteki Sir Matt Busby jatuh dalam perjalanan menggunakan pesawat udara.

Tepat satu menit setelah pesawat penerbangan bernomor BEA 609 ZU lepas dari Bandara Munich terjadi kecelakaan yang membawa anak-anak asuhan Busby--Busby Babes. Sebagai bentuk penghormatan setengah abad, atas tragedi yang merenggut nyawa insan manusia yang mengabdikan dirinya di Old Trafford.

Seperti dilansir Daily Mail, suasana syahdu menyelimuti stadion yang menjadi markas The Red Devils. Di dalam ruangan khusus--Manchester Suite--para korban selamat, pemain MU saat ini dan seluruh staf serta tamu undangan hadir untuk memberikan rasa hormatnya.

Penghormatan tidak hanya dilangsungkan di Old Trafford. Dipimpin Ketua Dewan Direksi Bayern Muenchen, Karl-Heinz Rummenigge seremoni mengenang tragedi itu juga dilakukan di zero ground atau tempat insiden itu terjadi yang sekarang telaqh berdiri tugu peringatan. Tidak sedikit fans MU juga hadir langsung ke Munich.

Di luar, tepatnya di jalan yang diabadikan dengan nama Sir Matt Busby—manajer MU yang diklaim terbesar bersama Sir Alex Ferguson—di mana terdapat monumen peringatan jam berhenti tepat di pukul 03.04 pm, 6 Februari 1958, beribu-ribu orang berkumpul sebagai tanda simpati dan meletakkan karangan bunga.

Kebanyakan dari para simpatisan yang hadir dengan sukarela mengenakan seragam MU di era saat ini namun dengan embel-embel Munich ’58 di belakang. Tidak sedikit yang juga mengenakan kaus replika MU bernomor punggung 6 milik Duncan Edwards—salah satu pemain legendaris MU yang tewas di Munich.

Berbagai pesan tersebar. Salah satunya di tulis langsung oleh Pangeran Charles. Tragedi memilukan itu terjadi di suasana bersuka cita ketika MU kembali ke Inggris setelah bermain imbang 3-3 dengan Red Star Belgrade dalam ajang European Cup (format sebelum Liga Champions) yang menghantar mereka menuju ke babak semifinal.

Dari 23 korban, delapan di antaranya merupakan pemain. Yang terdiri dari Geoff Bent, Roger Byrne, Eddie Colman, Mark Jones, David Pegg, Tommy Taylor, Liam "Billy" Whelan dan disusul Edwards 15 hari kemudian akibat luka parah yang dideritanya. Tiga korban merupakan staf klub. Delapan jurnalis, dua kru penerbangan serta dua lagi merupakan penumpang biasa.

Busby—tewas pada 1994—dan Sir Bobby Charlton merupakan salah satu korban luka. Tapi keduanya pulih dan melanjutkan karirnya, dan memimpin MU meraih ‘gelar yang tertunda’ sepuluh tahun kemudian. Mengapa dikatakan tertunda? Banyak pihak yakin skuad MU di tahun 58 itu sedang bagus-bagusnya dan akan meraih gelar juara.

Bertepatan jam menunjukkan jam J, orang yang berkumpul mengheningkan cipta selama satu menit dengan dibarengi pembacaan ke-23 nama korban. Selepas prosesi mengheningkan cipta, sontak disambut aplaus dan menyanyikan lagu kebesaran fans MU, The Red Flag dan We Love United, We Do. Sebagai prosesi lanjutan, baik MU maupun Manchester City akan mengenakan seragam khusus tanpa sponsor saat keduanya berhadapan di Old Trafford, Minggu (10/02).

MU Ungkap Transfer Januari


Diam-diam Manchester United ternyata ikut nimbrung di bursa transfer musim dingin, Januari lalu. Rabu, 6 Februari, MU mengkonfirmasi bahwasanya telah menggaet pemain muda Rodrigo Possebon yang berasal dari Brasil. Di Old Trafford, Possebon mengenakan seragam bernomor punggung 34.

Menurut apa yang dilansir manutd.com, Possebon digambarkan sebagai holding midfielder atau gelandang jangkar yang tinggi. MU menggaet Possebon dari klub Brasil, SC Internacional. Mengejutkan meskipun sejatinya media massa di Inggris sudah mengendus ketertarikan MU terhadap pemain potensial berusia 18 tahun tersebut.

"(Manajer) Sir Alex Ferguson menganugerahkan kostum MU bernomor punggung 34 kepada pemain muda Brasil, Rodrigo Possebon," demikian pernyataan seperti yang dikutip situs resmi klub. "Gelandang berusia 18 tahun itu diboyong dari SC Internacional pada bulan Januari lalu."

Untuk sementara, Possebon bermain untuk tim cadangan alias reverse team. Tapi sekarang, setelah segala urusan administrasi beres, MU bisa memainkannya di tim utama jika dibutuhkan tenaganya. Di tim utama posisi yang dimainkan Possebon sama dengan seperti yang diperankan rekan senegaranya, Anderson Oliveira. Selain Possebon, di tim cadangan The Red Devils juga terdapat dua pemain muda asal Brasil, Fabio dan Rafael yang dibeli dari Fluminense.

Jika Possebon mampu menembus level elite, maka bisa dikatakan ia berhasil mengikuti jejak mantan rekannya di Internacional, Alexandre Pato yang memulai debutnya dengan gemilang bersama AC Milan. Sementara itu, tidak ada konfirmasi resmi mengenai besarnya deal. Tapi, seperti dikutip Goal, MU diyakini harus merogoh koceknya sebesar 3,5 juta euro atau Rp 44,8 miliar.

Wednesday, February 6, 2008

Ronaldo : Saya Akan Buktikan Di Euro 2008


Gelandang Cristiano Ronaldo ingin menunjukkan kehebatannya di ajang Euro 2008. Ambisi itu akan sama seperti apa yang telah dibuktikan saat membela klubnya Manchester United, musim ini.

Pemain sayap asal Portugal ini memiliki motivasi yang kuat dalam menyongsong Euro 2008 di Austria-Swiss. Hal ini ditunjukkan dengan penampilan gemilangnya bersama The Red Devils. Saat ini, Pasukan Sir Alex Ferguson itu bercokol di urutan kedua klasemen sementara, tercecer dua poin di bawah The Gunners Arsenal.

Bukan hanya itu, duetnya dengan Carlos Teves juga menjadi kunci keberhasilannya untuk memimpin sementara pencetak gol terbanyak Premier League dengan 19 gol. Ronaldo unggul dua gol atas striker Arsenal, Emmanuel Adebayor.

Walau posisinya bukan sebagai penyerang, namun Ronaldo juga menjadi pencetak gol terbanyak Timnas Portugal dengan 20 gol dari 53 kali penmpilan. Bisa dipastikan, Ronaldo akan menjadi andalan pelatih Luiz Felipe Scolari untuk mengoyak jala lawan.

Kemampuan Ronaldo dalam mencetak gol akan di uji saat melawan juara Piala Dunia 2006, Italia pada laga persahabatan di Zurich, Swiss, Kamis (7/2/2008) dinihari. Kepiawaian Ronaldo akan benar-benar teruji. Maklum, Gli Azzurri sangat terkenal dengan permainan bertahan baik.

Presiden UEFA Michel Platini mengatakan, mantan bintang Sporting Lisbon itu harus menunjukkan kemampuan terbaiknya untuk dapat menyabet gelar pemain terbaik Eropa. Pasalnya, semua pemain memiliki peluang yang sama untuk mencatatkan namanya dalam sejarah sepakbola Eropa.

Tapi, Ronaldo yang hari ini genap 23 tahun, menyerang balik Platini. "Tidak ada yang perlu saya buktikan. Cukup lihat performa dan catatan gol saya bersama MU dalam sembilan bulan ini. Itu sudah cukup membuktikan," tegas Ronaldo sesumbar seperti dilansir sportinglife, Rabu (6/2/2008).

Tuesday, February 5, 2008

Fergie Enggan Mainkan Ronaldo Sebagai Penyerang

Walaupun selama ini gelandang sayap Cristiano Ronaldo sangat produktif dalam mendulang gol demi gol, pelatih Manchester United Sir Alex Ferguson enggan memainkannya sebagai seorang penyerang.

Ronaldo pada musim ini bermain sangat gemilang dan menjadi tumpuan utama MU dalam mencetak gol mengungguli beberapa penyerang yang dimiliki Red Devils seperti Carlos Tevez, Wayne Rooney dan Louis Saha.

Hingga saat ini Ronaldo memuncaki daftar pencetak gol terbanyak sementara Liga Premier dengan torehan 19 gol sama dengan perolehan ujung tombak Arsenal Emmanuel Adebayor.

Pemain asal Portugal ini bukan hanya tajam di Liga Premier tapi juga di kompetisi lainnya karena hingga saat ini Ronaldo sukses mengemas 27 gol di semua ajang yang diikutinya musim ini.

Torehan 27 gol membuat Ronaldo berpeluang melewati perolehan 32 gol pemain legendaris MU George Best sebagai pemain sayap tersubur sepanjang sejarah MU.

Tajamnya Ronaldo membuat banyak pihak merekomendasikan agar Ferguson memasangnya sebagai penyerang saja ketimbang di sektor sayap.

Namun Ferguson ternyata tidak akan melakukan langkah tersebut karena ia menilai Ronaldo lebih berbahaya bila ditempatkan di sayap.

"Pada beberapa kesempatan, terutama saat Saha absen dan kami mengandalkan Rooney dan Tevez, di mana kami mempertimbangkan Ronaldo menyerang lewat tengah. Dia sudah melakukannya ketika melawan Birmingham. Dia akan jadi ancaman serius tapi kalau anda menggesernya dari sayap, maka penetrasi tim akan berkurang," ujar Ferguson.

Giggs Terpukau Sejarah United

Sebagai klub tersukses di Inggris Manchester United bukan hanya dikagumi penggemarnya saja. Salah satu ujung tombaknya Ryan Giggs juga terpesona, atas apa yang telah diperoleh klub tersebut baik itu dari segi prestasi maupun finansial.

Rabu, (6/2/2008), segenap penghuni Old Trafford beserta fans akan memperingati tragedi insiden Munich, yang ke-50. Ketika itu United harus kehilangan delapan punggawanya, akibat kecelakaan pesawat.

Setelah kejadian tragiis itu United mengalami transformasi hebat. Meski prestasi mereka naik turun, tapi klub tersebut mampu memikat hati segenap penggila sepakbola dunia.

"Kami harus terus mempertahankan warisan yang telah diberikan para pemain terdahulu tim. Jika Anda mewakili Manchester United maka Anda harus bermain dengan sikap baik, tidak mengecewakan fans dimanapun berada, dan membuat bangga fans," ungkap Giggs, kepada Sportinglife, Senin (4/2/2008).

Salah satu figur yang dianggap spesial di Old Trafford adalah Sir Matt Busby. Giggs mengimbau rekan setimnya untuk mengenang jasa Busby, dengan memberikan prestasi demi prestasi buat tim.

"Sir Bobby Charlton dan Sir Matt Busby adalah para legenda United. Jasa mereka buat tim ini sangat besar," jelasnya.

Sunday, February 3, 2008

Ronaldo Bakal Jadi Pemain Termahal Premiership


Menjelang berakhirnya kompetisi musim 2006-07 lalu, mengantisipasi lirikan dan minat yang begitu besar dari Real Madrid, Manchester United memperbaharui kontrak kerja pemain bintangnya asal Portugal, Cristiano Ronaldo (Baca: Ronaldo di Old Trafford Sampai 2012).

Musim ini, aksi Ronaldo terbilang fantastis. Dari 25 pertandingan premiership yang telah diselesaikan, mantan pemain Sporting Lisbon itu telah menoreh 19 gol, dua gol lebih banyak dari pundi-pundi gol Ronaldo di musim lalu (17 gol). Bahkan, dengan tambahan tiga (3) gol di ajang cups dan lima (5) gol di Liga Champions, total gol yang dihasilkan Ronaldo sampai akhir Januari 2008 berjumlah 27 gol, hanya terpaut lima gol dari rekor legenda MU, George Best.

Saking berkualitasnya seorang Ronaldo membuat manajer MU, Sir Alex Ferguson, berhasrat untuk mengikatnya di Old Trafford lebih lama. Pemain yang bakal genap berusia 23 tahun pada 5 Februari 2008 ini bakal disodorkan kontrak plus gaji anyar yang menjadikan Ronaldo sebagai pemain dengan gaji termahal di Liga Premier Inggris.

Kontrak baru itu berdurasi sampai 2014, dua tahun lebih lama dari kontrak berjalan. Ronaldo bakal digaji sebesar 140 ribu pound atau sekitar Rp 2,57 miliar per minggunya! Besaran gaji yang melebihi pendapatan John Terry di Chelsea, 130 ribu pound (Rp 2,385 miliar) per pekan. Dengan kata lain, dalam setahun, Ronaldo bakal mendapat bayaran sebesar 7 juta pound atau Rp 128,5 miliar!

Menurut News of the World, Sir Alex telah mendapat lampu hijau dari pemilik klub, Malcolm Glazer bersaudara, untuk memberikan gaji sebesar itu kepada Ronaldo sekaligus merombak struktur gaji yang selama ini berlaku di Old Trafford. Kabarnya, Ronaldo sendiri telah setuju dengan tawaran kontrak plus gaji barunya itu dan rencananya ia bakal membubuhkan tanda tangannya dalam kontrak anyar itu di musim panas 2008 mendatang.

Salah satu faktor di balik kemauan MU dan Sir Alex untuk menambah durasi kontrak plus memberi gaji tinggi bagi Ronaldo adalah keputusan Pengadilan Arbitrase Olahraga atau Court of Arbitration for Sport (CAS) terkait kasus Andy Webster (Baca: Mau Ronaldo? Cukup dengan 12 Juta Pound).

Putusan CAS itu membenarkan seorang pemain, yang berusia di bawah 28 tahun, dengan sepihak dapat memutus kontrak kerjanya dua tahun sebelum kontraknya habis dengan membayar kompensasi sejumlah gaji yang diterimanya dalam dua tahun tersebut. Artinya, Ronaldo bisa hengkang dari Old Trafford pada 2010 (dua tahun sebelum kontrak berjalannya habis pada 2012) dengan membayar fee sebesar dua tahun gajinya yaitu 'hanya' sekitar 12 juta pound (Rp 220 miliar).

Imbang : MU gagal salip Arsenal


Dramatis. Perjuangan gigih sebelum peluit akhir berbunyi dari Manchester United terbayarkan. Gol Carlos Tevez di detik-detik terakhir mampu menyelamatkan MU dari kekalahan atas tuan rumah Tottenham Hotspur. Tapi raihan satu poin di White Hart Lane, Sabtu (02/02), tidak cukup bagi The Red Devils kembali memuncaki klasemen Liga Premier Inggris.

Manajer Spurs Juande Ramos menurunkan defender anyarnya, Jonathan Woodgate dan Alan Hutton. Sementara Sir Alex Ferguson mengembalikan starter gelandang tengah kepada Paul Scholes. Tuan rumah lebih aktif menyerang dan memperoleh gol keunggulan pada menit ke-21. Dengan jitu Dimitar Berbatov menuntaskan peluang setelah bola hadangan Edwin van der Sar mendarat di kakinya. 1-0 Spurs memimpin.

Protes keras Van der Sar karena merasa dipegangi Jermaine Jenas justru membuahkan kartu kuning dari wasit Mark Clattenburg. Cristiano Ronaldo tidak berkembang permainannya dan kontribusi pertama membuahkan kartu kuning di menit 30. Sampai babak pertama usai Spurs mampu mengamankan keunggulan dengan menjaga pressure.

MU yang tertinggal mengawali babak kedua dengan meningkatkan tekanan. Gelandang veteran MU, Ryan Giggs da Paul Scholes tidak mampu mengambil kendali ritme dan digantikan darah muda Anderson dan Nani. Tapi tetap bisa dikatakan kalau lini tengah tetap lebih dikuasai Spurs yang tampil bertenaga dan cepat dengan Jenas sebagai aktor utama.

Menjelang pertandingan berakhir MU mulai frustasi. Van der Sar sampai pikut ke depan menyongsong untuk bola mati. Tekanan yang dilancarkan pada ujungnya menemui hasil. MU menyamakan kedudukan di menit keempat masa injury time. Sentuhan Tevez dari sepak pojok Nani membuat MU pulang tidak dengan tangan hampa. Namun tambahan satu poin membuat MU kini tertinggal dua poin dari Arsenal.

Susunan pemain:
Tottenham: Cerny (kk); Chimbonda, Dawson, Woodgate (kk), Hutton; Lennon (Boateng 79), Jenas, Huddlestone (kk), Malbranque; Berbatov, Keane (O'Hara 90).
Man Utd: Van der Sar (kk); Brown (kk), Ferdinand, Vidic, Evra; Ronaldo (kk), Hargreaves (Carrick 46), Scholes (Anderson 60), Giggs (Nani 60 (kk)); Rooney (kk), Tevez (kk).

Hasil serupa atau 1-1 juga terjadi di Fratton Park antara Portsmouth yang menjamu Chelsea. Setelah bermain tanpa gol di babak pertama, The Blues membungkam publik tuan rumah lewat gol Nicolas Anelka melalui tendangan voli setelah menerima sodoran dari Joe Cole. 1-0 Chelsea unggul di menit ke-56. Tapi The Pompey mampu menyamakan kedudukan delapan menit kemudian. Jermain Defoe mencetak gol pertama di pertandingan perdana bersama Portsmouth.

Kesempatan Portsmouth meraih kemenangan hampa setelah upaya Noe Paramot hanya menerpa tiang gawang. Skor 1-1 bertahan sampai usai dan Chelsea gagal memanfaatkan kesempatan untuk memperpendek selisih poin dengan MU. Chelsea kini tertinggal enam dan empat poin dari Arsenal dan MU.

Susunan pemain:
Portsmouth: James; Johnson, Campbell, Pamarot (kk), Hreidarsson; Davis (kk) (Mvuemba 68), Diarra, Hughes, Kranjcar; Baros, Defoe.
Chelsea: Cech; Belletti, Ben Haim, Alex, Ashley Cole; Makelele, Wright-Phillips, Ballack, Malouda (Pizarro 74), Joe Cole; Anelka.